Terus terang, sejak dulu saya sangat ingin punya usaha sendiri. Oleh karenanya saya banyak membaca dan mencari masukan-masukan yang berkaitan dengan kewiraswastaan.
Dari berbagai sumber yang saya pelajari ternyata untuk memulai bisnis sendiri yang harus kita miliki dan lakukan di urutan pertama dan yang terutama adalah: NIAT dan KEBERANIAN untuk memulai. Punya modalpun kalau tidak ada niat dan keberanian, kita akan tetap menjadi kita yang sekarang ini, gak maju-maju …
Tidak perlu menunggu punya modal yang besar. Bahkan dimulai dengan modal Rp. 10,000 pun bisa. Misalnya, dengan uang 10r b kita sudah dapat membeli pisang kepok 1 sisir, tepung, telur, minyak goreng dan jadilah pisang goreng yang dapat kita titipkan di warung tetangga.
Tantangan terbesarnya adalah rasa TAKUT GAGAL. Hal ini akan diperparah lagi dengan lingkungan yang tidak mendukung, misalnya suami, orang tua, dsb. Kita harus mencoba mengatasi perasaan takut ini. Selama kita terus berusaha Insya Allah kita tidak akan gagal.
Berikutnya kita harus menyusun TUJUAN atau TARGET. Ambil buku catatan dan tuliskan target-target kita. Dalam menentukan target kita harus SMART (specific, measurable, achievable, reasonable and timeframe). Artinya harus spesifik, dapat diukur, dapat tercapai, masuk akal dan ada batas waktunya.
Ø Harus spesifik maksudnya, kalau target kita adalah meningkatkan penjualan kurang tepat kalau kita hanya menyebutkan bahwa target kita adalah meningkatkan penjualan. Melainkan harus disebutkan seberapa besar peningkatannya. Misalnya meningkatkan omzet sebesar 15%.
Ø Dapat diukur. Target yang ingin kita capai harus dapat diukur supaya bisa kita monitor pencapaiannya.
Ø Dapat Dicapai dan Masuk Akal Maksudnya dalam menetapkan target jangan terlalu tinggi karena kalau tidak tercapai akan menyurutkan semangat kita. Namun juga jangan terlalu rendah, karena tidak akan mendorong kita untuk maju.
Ø Ada batas waktu. Misalnya meningkatkan omzet sebesar 15% dalam waktu 3 bulan ke depan. Kalau sekarang omzet 20,000 artinya dalam waktu 3 bulan ke depan omzet sudah mencapai 23,000.
Selanjutnya yang juga tidak kalah penting adalah SIKAP POSITF. Bangun pagi. Buat jadwal kegiatan harian dan kerjakan. Kedisiplinan, ketekunan akan membawa pengaruh yang besar terhadap kesuksesan kita. Kemampuan memotivasi dan menyemangati diri sendiri sangat menentukan apakah kita akan berhasil atau gagal. Apapun yang kita lakukan usahakan untuk melakukannya dengan sebaik-baiknya.
Mengembangkan usaha memang sulit, tetapi apabila berhasil akan menjadi suatu pengalaman yang sangat membahagiakan sepanjang hidup. Menjalankan usaha merupakan suatu pengalaman dan proses belajar yang terus-menerus, jadi jangan pernah berhenti belajar. Meskipun tidak ada jalan pintas menuju sukses namun ada satu rahasia untuk dapat mempercepat perjalanan menuju ke sana yaitu dengan “menyontek” (maksudnya belajar dari) langkah-langkah pendahulu kita yang sudah sukes.
Salam sukses ses ses ses !!!
Shoot for the moon, even if you miss you'll land among the stars !!
Minggu, 27 April 2008
Minggu, 20 April 2008
Blogging Competition - 6 April up to 6 May
Anda ingin memenangkan sebuah Laptop ????
British Council mengadakan kompetisi lagi, simaklah berikut ini pengantar dari panitianya:
Blogging competition - 1st period April 15, 2008
Dear friends,
Some of you must have known that for the first period of the Blogging Competition we raise the issue on ICD (intercultural dialogue).
ICD is one of British Council’s three main work focuses beside Knowledge Economy and Climate Security.
Bloggers who participate in this competition should post entries which related to the ICD theme, those could be articles, comments on BC programmes, photos, or anything else. Don’t forget to add a specific tag ‘BC blog competition - ICD’ to your entries.
This first period competition is open for one whole month, 6 April to 6 May 2008; and the registration date is closed at 30 April 2008.
We encourage you to always visit British Council’s corporate website to get more information about our activities and programmes.
Wanna win a laptop???Join this British Council Blogging Competition - first period..I'm sure you will be a winner if you dare !:-D Visit http://bcnow60.org/
Happy blogging!
-the bcnow60 team-
British Council mengadakan kompetisi lagi, simaklah berikut ini pengantar dari panitianya:
Blogging competition - 1st period April 15, 2008
Dear friends,
Some of you must have known that for the first period of the Blogging Competition we raise the issue on ICD (intercultural dialogue).
ICD is one of British Council’s three main work focuses beside Knowledge Economy and Climate Security.
Bloggers who participate in this competition should post entries which related to the ICD theme, those could be articles, comments on BC programmes, photos, or anything else. Don’t forget to add a specific tag ‘BC blog competition - ICD’ to your entries.
This first period competition is open for one whole month, 6 April to 6 May 2008; and the registration date is closed at 30 April 2008.
We encourage you to always visit British Council’s corporate website to get more information about our activities and programmes.
Wanna win a laptop???Join this British Council Blogging Competition - first period..I'm sure you will be a winner if you dare !:-D Visit http://bcnow60.org/
Happy blogging!
-the bcnow60 team-
Jumat, 18 April 2008
Blog, apakah itu ? -- Blog, what is it ?
Pada dasarnya blog adalah sebuah website. Perbedaannya adalah kalau website biasanya dimiliki oleh suatu perusahaan, sedangkan blog dimiliki oleh seseorang. Dengan demikian tentu saja, website berisi informasi mengenai perusahaan dan produk/jasa yang dijual oleh perusahaan tersebut.
Sedangkan blog berisi informasi mengenai si pemilik blog. Bisa berbentuk buku harian, dimana si Pemilik blog menuliskan semua kejadian sehari-hari yang dialaminya, atau bisa juga mengenai pemikiran, ilmu/pengetahuan, hobi atau keahlian yang dimiliki misalnya ilmu mengenai membangkitkan motivasi, atau menyajikan hasil masakan (foto) yang pernah dibuat beserta resepnya, atau boleh juga pemikiran atau tanggapan mengenai hal-hal yang sedang „hot” dan menjadi bahan pembicaraan umum, dsb.
Dalam perkembangannya sekarang ini, blog juga dimanfaatkan sebagai sumber penghasilan, seperti diuraikan pada tulisan saya terdahulu berjudul "Penghasilan dari Blog".
Untuk para blogger pemula, terdapat banyak penyedia layanan blog gratis misalnya blogger.com, multiply.com dan wordpress.com Anda boleh pilih yang mana saja sesuka anda, karena pada dasarnya mereka menyediakan fasilitas yang hampir sama baiknya seperti fasilitas untuk memposting tulisan dan komentar, gambar, foto, dll.
Dalam perkembangannya sekarang ini, blog juga dimanfaatkan sebagai sumber penghasilan, seperti diuraikan pada tulisan saya terdahulu berjudul "Penghasilan dari Blog".
Untuk para blogger pemula, terdapat banyak penyedia layanan blog gratis misalnya blogger.com, multiply.com dan wordpress.com Anda boleh pilih yang mana saja sesuka anda, karena pada dasarnya mereka menyediakan fasilitas yang hampir sama baiknya seperti fasilitas untuk memposting tulisan dan komentar, gambar, foto, dll.
Anda tinggal masuk ke website penyedia layanan blog gratis-nya, lalu ikuti petunjuknya langkah demi langkah. Dan voila, anda akan sudah memiliki blog pertama anda.
Sama halnya dengan website, blog juga memiliki alamat. Alamat blog mencerminkan tema blog dan penyedia layanan blog yang kita gunakan, misalnya http://www.belajarngeblogyuk.blogspot.com/ dengan jelas menunjukkan blog ini berisi serba-serbi mengenai blog bagi para pemula dan bahwa blog ini memanfaatkan layanan dari blogspot.
Nah, cara tercepat untuk mengerti blogging adalah dengan cara mencobanya. Sangat mudah, dapat dilakukan tidak lebih dari 10 menit.
Sebagai persiapannya, anda boleh mulai dari sekarang memikirkan tema apa yang akan anda sajikan pada blog anda, lalu siapkan juga isinya (tulisan, gambar, dll).
Selamat mencoba !
Sama halnya dengan website, blog juga memiliki alamat. Alamat blog mencerminkan tema blog dan penyedia layanan blog yang kita gunakan, misalnya http://www.belajarngeblogyuk.blogspot.com/ dengan jelas menunjukkan blog ini berisi serba-serbi mengenai blog bagi para pemula dan bahwa blog ini memanfaatkan layanan dari blogspot.
Nah, cara tercepat untuk mengerti blogging adalah dengan cara mencobanya. Sangat mudah, dapat dilakukan tidak lebih dari 10 menit.
Sebagai persiapannya, anda boleh mulai dari sekarang memikirkan tema apa yang akan anda sajikan pada blog anda, lalu siapkan juga isinya (tulisan, gambar, dll).
Selamat mencoba !
Wheresoever you go, go with all your heart (Confucius)
Selasa, 15 April 2008
Ide Menulis
Waah ternyata sulit juga ya menulis itu. Ketika ingin mulai menulis yang langsung muncul di benak adalah hendak menulis apa?
Saya belajar dari para pakar, bahwa ide tulisan itu sebenarnya ada di mana saja, bahkan ada di sekitar kita, hanya masalahnya apakah kita cukup jeli untuk menuangkan peristiwa tersebut ke dalam tulisan.
Apa yang kita lihat, kita alami, kita rasakan, semua itu dapat menjadi ide tulisan. Dan tidak terbatas hanya dari diri sendiri, namun pengalaman dan perasaan dari orang lain misal suami, teman, bahkan anak kita sendiri dapat menjadi sumber tulisan. Juga penghayatan kita terhadap pengalaman dan perasaan orang lainpun dapat menjadi bahan tulisan. Sekali lagi, kita memang harus jeli menangkap ide tersebut.
Misalnya, saat mengamati anak kita yang sedang berceloteh, menimbulkan rasa takjub betapa Maha Besar Allah. Anak kita yang kita rawat sejak masih merupakan benih di dalam kandungan, saat kelahirannya yang tidak berdaya apa-apa, lalu dapat tengkurap, duduk, lalu akhirnya berjalan dan sekarang sudah pandai berbalas pantun. Amboi ! Dapat dikembangkan menjadi sepuluh halaman artikel menarik tentang pertumbuhan anak.
Menurut Pak Jonru dalam artikelnya yang berjudul “Kiat Menggali dan Mengembangkan Ide Tulisan” (27 April 2007), disebutkan bahwa sebenarnya, ketika seorang penulis bingung bagaimana cara menuangkan ide menjadi tulisan, biasanya itu disebabkan di dalam pikirannya penuh dengan beban yang seharusnya tidak ada. Misalnya: dia khawatir kalau tulisan itu nantinya tidak menarik, tidak sesuai EYD, atau dia dibayang-bayangi oleh gaya penulisan dari penulis idolanya dan seterusnya.
Nah untuk mengatasinya, cobalah untuk menyingkirkan semua perasaan khawatir tersebut. Menulislah dengan bebas. Jangan takut salah, jangan takut ditolak, jangan takut ditertawakan, jangan takut apapun.
Terus saja tuliskan apa yang ada di benak, jangan berhenti dan jangan mengkoreksi apa yang sudah ditulis. Salah, tidak apa-apa. Sampai semuanya selesai ditumpahkan ke dalam tulisan, barulah kita baca kembali tulisan kita lalu kita lakukan koreksi.
Catatlah setiap ide yang terlintas, saat bangun pagi, saat mengantar anak ke sekolah, saat bertemu teman di pasar, saat berkumpul dengan teman-teman arisan, dst, dst. Bawalah kertas atau buku catatan kecil dan pulpen kemana saja anda pergi, atau PDA kalau anda memilikinya. Setelah sampai di rumah dan sudah memiliki waktu luang, kembangkan ide yang sudah anda catat tersebut.
Juga, apabila ide tulisan ternyata sama dengan ide tulisan orang lain, tidak apa-apa. Karena setiap penulis pasti memiliki gaya penulisan yang berbeda. Sehingga, walaupun ide-nya sama tetapi cara/gaya penyampaiannya berbeda, dan akan berbeda pula penekanan-penekanannya. Juga tidak ada ide yang basi, tergantung bagaimana kita mengupasnya.
I have not failed. I have just found 10,000 ways that don’t work. (Thomas Alfa Edison)
Saya belajar dari para pakar, bahwa ide tulisan itu sebenarnya ada di mana saja, bahkan ada di sekitar kita, hanya masalahnya apakah kita cukup jeli untuk menuangkan peristiwa tersebut ke dalam tulisan.
Apa yang kita lihat, kita alami, kita rasakan, semua itu dapat menjadi ide tulisan. Dan tidak terbatas hanya dari diri sendiri, namun pengalaman dan perasaan dari orang lain misal suami, teman, bahkan anak kita sendiri dapat menjadi sumber tulisan. Juga penghayatan kita terhadap pengalaman dan perasaan orang lainpun dapat menjadi bahan tulisan. Sekali lagi, kita memang harus jeli menangkap ide tersebut.
Misalnya, saat mengamati anak kita yang sedang berceloteh, menimbulkan rasa takjub betapa Maha Besar Allah. Anak kita yang kita rawat sejak masih merupakan benih di dalam kandungan, saat kelahirannya yang tidak berdaya apa-apa, lalu dapat tengkurap, duduk, lalu akhirnya berjalan dan sekarang sudah pandai berbalas pantun. Amboi ! Dapat dikembangkan menjadi sepuluh halaman artikel menarik tentang pertumbuhan anak.
Menurut Pak Jonru dalam artikelnya yang berjudul “Kiat Menggali dan Mengembangkan Ide Tulisan” (27 April 2007), disebutkan bahwa sebenarnya, ketika seorang penulis bingung bagaimana cara menuangkan ide menjadi tulisan, biasanya itu disebabkan di dalam pikirannya penuh dengan beban yang seharusnya tidak ada. Misalnya: dia khawatir kalau tulisan itu nantinya tidak menarik, tidak sesuai EYD, atau dia dibayang-bayangi oleh gaya penulisan dari penulis idolanya dan seterusnya.
Nah untuk mengatasinya, cobalah untuk menyingkirkan semua perasaan khawatir tersebut. Menulislah dengan bebas. Jangan takut salah, jangan takut ditolak, jangan takut ditertawakan, jangan takut apapun.
Terus saja tuliskan apa yang ada di benak, jangan berhenti dan jangan mengkoreksi apa yang sudah ditulis. Salah, tidak apa-apa. Sampai semuanya selesai ditumpahkan ke dalam tulisan, barulah kita baca kembali tulisan kita lalu kita lakukan koreksi.
Catatlah setiap ide yang terlintas, saat bangun pagi, saat mengantar anak ke sekolah, saat bertemu teman di pasar, saat berkumpul dengan teman-teman arisan, dst, dst. Bawalah kertas atau buku catatan kecil dan pulpen kemana saja anda pergi, atau PDA kalau anda memilikinya. Setelah sampai di rumah dan sudah memiliki waktu luang, kembangkan ide yang sudah anda catat tersebut.
Juga, apabila ide tulisan ternyata sama dengan ide tulisan orang lain, tidak apa-apa. Karena setiap penulis pasti memiliki gaya penulisan yang berbeda. Sehingga, walaupun ide-nya sama tetapi cara/gaya penyampaiannya berbeda, dan akan berbeda pula penekanan-penekanannya. Juga tidak ada ide yang basi, tergantung bagaimana kita mengupasnya.
I have not failed. I have just found 10,000 ways that don’t work. (Thomas Alfa Edison)
Penghasilan dari Blog
Kalau pinjam istilah yang sering digunakan oleh komunitas BundaInBiz, saya sungguh ingin menjadi WAHM (Work From Home Mom). Dimana saya dapat lebih lama secara fisik bersama anak-anak saya, namun juga tetap mendapatkan income yang “cukup”. Di benak saya, business online adalah yang paling memungkinkan.
Nah, apa sajakah yang perlu disiapkan dalam menjalankan business online ini? Apa sih business online itu? Berdasarkan pengamatan saya, ada 2 jenis usaha yang bisa kita jalankan secara online, yaitu:
1. Toko On-line. Yaitu blog yang isinya jualan produk atau jasa. Dalam hal ini blog dimanfaatkan sebagai sarana untuk mempromosikan produk/jasa. Karena berpromosi secara on-line mampu menjangkau area yang lebih dan sangat luas bahkan tidak terbatas, bukan hanya di area kita saja tetapi juga menjangkau luar kota bahkan luar negeri. Dibandingkan bila kita berpromosi secara off-line, seperti penyebaran brosur, mulut ke mulut, dsb yang daya jangkaunya terbatas.
Dengan berpromosi di toko online, diharapkan semakin banyak orang yang mengenal produk kita, yang mengakibatkan kemungkinan produk kita terbeli juga akan semakin besar.
Untuk jenis usaha on-line seperti ini, kita memperoleh penghasilan dari produk/jasa yang berhasil terjual.
2. Informasi On-line. Yaitu blog yang tidak menjual apapun, melainkan hanya menyediakan informasi. Informasi ini bisa bermacam-macam. Boleh mengenai apa saja. Katanya sih, pada awalnya sebaiknya topiknya disesuaikan dengan minat, hobi, pekerjaan atau keseharian kita. Mengapa?
Karena sesuatu yang kita geluti, alami dan akrab dengan kita sehari-hari tentunya akan lebih mudah untuk disampaikan. Juga, agar kita yakin bahwa yang kita sampaikan itu adalah yang sebenar-benarnya, kalau informasi itu berkaitan dengan pengetahuan umum.
Nah, untuk usaha on-line seperti ini, kita memperoleh penghasilannya dari mana dong (kan kita gak jualan)? Setahu saya, jawabannya adalah dari IKLAN. Bagaimana caranya?
Apabila informasi yang kita sajikan menarik, maka banyak orang akan mengunjungi blog kita. Pengunjung yang banyak ini akan menarik pihak lain untuk beriklan diblog kita. Tentu saja untuk dapat tampil diblog kita mereka harus membayar sejumlah biaya kepada kita.
Contohnya, lihat saja website detik.com, karena informasi yang disajikan menarik, akurat, dan informative, maka detik.com banyak pengunjungnya dan banyak pula pihak yang memasang iklan di sana.
Juga, kita dapat menyediakan ruang untuk iklan dari Google Adsense. Agak sedikit berbeda, karena Google akan membayar kita bukan berdasarkan ruang yang dipakai untuk iklan, tetapi berdasarkan jumlah klik yang dilakukan pengunjung pada iklan Google Adsense yang dipasang diblog kita.
Selain itu juga, apabila tulisan kita bermutu dan bermanfaat, maka akan banyak pihak yang tertarik pada kita, bukan hanya untuk “numpang” pasang iklan saja, tetapi bisa saja untuk order lainnya seperti menjadi nara sumber untuk seminar yang terkait dengan trulisan kita, dsb.
Buat saya, yang paling memungkinkan dan relatif tidak perlu modal adalah yang jenis kedua, yaitu menyediakan informasi online. Jadi kesimpulannya, buatlah blog dan mulailah menulis, lis, lis, lis …
What are you waiting for? (Lope De Vega)
Nah, apa sajakah yang perlu disiapkan dalam menjalankan business online ini? Apa sih business online itu? Berdasarkan pengamatan saya, ada 2 jenis usaha yang bisa kita jalankan secara online, yaitu:
1. Toko On-line. Yaitu blog yang isinya jualan produk atau jasa. Dalam hal ini blog dimanfaatkan sebagai sarana untuk mempromosikan produk/jasa. Karena berpromosi secara on-line mampu menjangkau area yang lebih dan sangat luas bahkan tidak terbatas, bukan hanya di area kita saja tetapi juga menjangkau luar kota bahkan luar negeri. Dibandingkan bila kita berpromosi secara off-line, seperti penyebaran brosur, mulut ke mulut, dsb yang daya jangkaunya terbatas.
Dengan berpromosi di toko online, diharapkan semakin banyak orang yang mengenal produk kita, yang mengakibatkan kemungkinan produk kita terbeli juga akan semakin besar.
Untuk jenis usaha on-line seperti ini, kita memperoleh penghasilan dari produk/jasa yang berhasil terjual.
2. Informasi On-line. Yaitu blog yang tidak menjual apapun, melainkan hanya menyediakan informasi. Informasi ini bisa bermacam-macam. Boleh mengenai apa saja. Katanya sih, pada awalnya sebaiknya topiknya disesuaikan dengan minat, hobi, pekerjaan atau keseharian kita. Mengapa?
Karena sesuatu yang kita geluti, alami dan akrab dengan kita sehari-hari tentunya akan lebih mudah untuk disampaikan. Juga, agar kita yakin bahwa yang kita sampaikan itu adalah yang sebenar-benarnya, kalau informasi itu berkaitan dengan pengetahuan umum.
Nah, untuk usaha on-line seperti ini, kita memperoleh penghasilannya dari mana dong (kan kita gak jualan)? Setahu saya, jawabannya adalah dari IKLAN. Bagaimana caranya?
Apabila informasi yang kita sajikan menarik, maka banyak orang akan mengunjungi blog kita. Pengunjung yang banyak ini akan menarik pihak lain untuk beriklan diblog kita. Tentu saja untuk dapat tampil diblog kita mereka harus membayar sejumlah biaya kepada kita.
Contohnya, lihat saja website detik.com, karena informasi yang disajikan menarik, akurat, dan informative, maka detik.com banyak pengunjungnya dan banyak pula pihak yang memasang iklan di sana.
Juga, kita dapat menyediakan ruang untuk iklan dari Google Adsense. Agak sedikit berbeda, karena Google akan membayar kita bukan berdasarkan ruang yang dipakai untuk iklan, tetapi berdasarkan jumlah klik yang dilakukan pengunjung pada iklan Google Adsense yang dipasang diblog kita.
Selain itu juga, apabila tulisan kita bermutu dan bermanfaat, maka akan banyak pihak yang tertarik pada kita, bukan hanya untuk “numpang” pasang iklan saja, tetapi bisa saja untuk order lainnya seperti menjadi nara sumber untuk seminar yang terkait dengan trulisan kita, dsb.
Buat saya, yang paling memungkinkan dan relatif tidak perlu modal adalah yang jenis kedua, yaitu menyediakan informasi online. Jadi kesimpulannya, buatlah blog dan mulailah menulis, lis, lis, lis …
What are you waiting for? (Lope De Vega)
Belajar Ngeblog Yuuuk - Let's blogging
Ayo Ngeblog …
Bermula dari ajakan “Ngeblog yuuuk” yang ada di Newsletter Bunda InBiz. Lalu juga melihat blog-blog yang dibuat oleh para Bunda di komunitas tersebut. Saya menjadi tergerak untuk juga ikut membuat blog pribadi. Masak sih saya gak bisa …..
Saya ikuti saran pertama, yaitu mengumpulkan tulisan yang akan saya tampilkan diblog saya. Dimulai dengan menyebut Asma Allah, Bismillahirrohmanirrohim, alhasil inilah tulisan saya yang pertama …. moga-moga tidak membosankan ya dan dapat bermanfaat.
Motivasi saya memiliki blog ada beberapa hal, yang pertama untuk berbagi pengetahuan yang saya peroleh dari bacaan, cerita teman, dan juga pengalaman saya sendiri tentunya.
Selain itu juga untuk berlatih menulis. Saya sangat ingin bisa menulis, kelihatannya enak jadi penulis, tidak perlu keluar rumah tetapi penghasilannya cukup menjanjikan …. hhhmmp …
Juga, terus terang saja, jika blog saya ramai pengunjung, saya ingin mendaftar Adsense ….
Hehehe … ternyata ujung-ujungnya cari duit juga yah …. Tapi gak papa kan, sangat manusiawi toh. Manusia mana sih yang tidak butuh duit?
Bahkan menurut Pak Haji Alay pedagang yang sukses di Tanah Abang, Muslim itu wajib kaya. Kenapa? Karena, hanya rukun pertama saja, yaitu membaca Dua Kalimat Syahadat yang gratis. Selebihnya sholat, zakat, puasa dan haji harus pakai modal. Lagipula, senang rasanya kalau bisa memberi ….
Ayo mulai menulis …!
A journey of a thousand miles must begin with a single step. (Lao Tzu)
English version
Let's blogging
It is started after reading an article “Let’s blogging …” written in BundaInBiz Newsletter. Also after visiting some blogs owned by mothers in that community, I was motivated to also have my own blog. If they can do it, I should be able to make it ….
I followed the first suggestion, to collect writings which will be published in my blog. Started with saying the Name of Allah, Bismillahirrohmanirrohim, this is my first writing … hope it does not make you bored and is beneficial to you.
I have some motivations encouraging me to have a blog , the first one is to share my knowledge obtained from reading, friend’s story, and also of course my own experiences.
On top of that, I would like to also practice writing. It’s my dream to be able to write. I see that a writer is a good profession, no need to go out of home but the income is so good …. Hhhmmp
Also, to be honest, if my blog has a lot of visitors, I will register my blog to Google Adsense ….
Hahaha .... finally, the money is the purpose. But it’s okay though, it’s very human. Can you mention human that does not need cash ?
Even, according to Hajj Allay, a successful merchant from Tanah Abang, Moslem must be rich. Why? Because, it’s only the first rukun, which is stating Dua Kalimat Syahadat, that is free of charge. The rest, 5 times praying, tithe, fasting and ibadah haji, need money. And furthermore, it’s good to be able to give …..
So, let’s start writing …. !
A journey of a thousand miles must begin with a single step. (Lao Tzu)
Bermula dari ajakan “Ngeblog yuuuk” yang ada di Newsletter Bunda InBiz. Lalu juga melihat blog-blog yang dibuat oleh para Bunda di komunitas tersebut. Saya menjadi tergerak untuk juga ikut membuat blog pribadi. Masak sih saya gak bisa …..
Saya ikuti saran pertama, yaitu mengumpulkan tulisan yang akan saya tampilkan diblog saya. Dimulai dengan menyebut Asma Allah, Bismillahirrohmanirrohim, alhasil inilah tulisan saya yang pertama …. moga-moga tidak membosankan ya dan dapat bermanfaat.
Motivasi saya memiliki blog ada beberapa hal, yang pertama untuk berbagi pengetahuan yang saya peroleh dari bacaan, cerita teman, dan juga pengalaman saya sendiri tentunya.
Selain itu juga untuk berlatih menulis. Saya sangat ingin bisa menulis, kelihatannya enak jadi penulis, tidak perlu keluar rumah tetapi penghasilannya cukup menjanjikan …. hhhmmp …
Juga, terus terang saja, jika blog saya ramai pengunjung, saya ingin mendaftar Adsense ….
Hehehe … ternyata ujung-ujungnya cari duit juga yah …. Tapi gak papa kan, sangat manusiawi toh. Manusia mana sih yang tidak butuh duit?
Bahkan menurut Pak Haji Alay pedagang yang sukses di Tanah Abang, Muslim itu wajib kaya. Kenapa? Karena, hanya rukun pertama saja, yaitu membaca Dua Kalimat Syahadat yang gratis. Selebihnya sholat, zakat, puasa dan haji harus pakai modal. Lagipula, senang rasanya kalau bisa memberi ….
Ayo mulai menulis …!
A journey of a thousand miles must begin with a single step. (Lao Tzu)
English version
Let's blogging
It is started after reading an article “Let’s blogging …” written in BundaInBiz Newsletter. Also after visiting some blogs owned by mothers in that community, I was motivated to also have my own blog. If they can do it, I should be able to make it ….
I followed the first suggestion, to collect writings which will be published in my blog. Started with saying the Name of Allah, Bismillahirrohmanirrohim, this is my first writing … hope it does not make you bored and is beneficial to you.
I have some motivations encouraging me to have a blog , the first one is to share my knowledge obtained from reading, friend’s story, and also of course my own experiences.
On top of that, I would like to also practice writing. It’s my dream to be able to write. I see that a writer is a good profession, no need to go out of home but the income is so good …. Hhhmmp
Also, to be honest, if my blog has a lot of visitors, I will register my blog to Google Adsense ….
Hahaha .... finally, the money is the purpose. But it’s okay though, it’s very human. Can you mention human that does not need cash ?
Even, according to Hajj Allay, a successful merchant from Tanah Abang, Moslem must be rich. Why? Because, it’s only the first rukun, which is stating Dua Kalimat Syahadat, that is free of charge. The rest, 5 times praying, tithe, fasting and ibadah haji, need money. And furthermore, it’s good to be able to give …..
So, let’s start writing …. !
A journey of a thousand miles must begin with a single step. (Lao Tzu)
Langganan:
Postingan (Atom)
Postingan
